Laman

Senin, 26 Juli 2010

Renungan Bagi Orang Tua

Seorang wanita yang mendekap anaknya berkata : bicaralah pada kami perihal anak anak. Maka orang bijak itupun berkata :
Putramu bukanlah putramu, mereka adalah putra putri kehidupan yang mendambakan hidup mereka sendiri. Engkau dapat memberikan kasih sayangmu, tapi tidak pendirianmu sebab mereka memiliki pendirian sendiri. Engkau dapat memberikan tempat pijakbagi raganya , tapi tidak bagi jiwanya. Lantaran jiwa mereka ada di masa datang, yang tidak dapat engkau capai sekalipun dalam mimpi. Engkau boleh berusaha mengikuti alam mereka, tapi jangan mengharap mereka dapat mengikuti alammu , sebab hidup tidaklah surut kebelakang tidak pula tertambat dimasa lampau. Engkau adalah busur dari mana bagai anak panah kehidupan,putra putrimu melesat ke masa depan. Sang pemanah melihat jalan keabadian dan dia melengkungkan engkau . Jadikanlah lengkunganmu dalam tangan sang pemanah suatu kegembiraan. Karena sebagaimana dia mencintai anak anak panah yang melesat, diapun mencintai busur yang mantap.

Kahlil Gibran , 1883 - 1931


Tidak ada komentar:

Posting Komentar